Benarkah terlalu sering mencuci muka bisa bikin wajah keriput? Temukan jawabannya di sini.
Kulit keriput tak
hanya terjadi pada wanita berusia paruh baya, tetapi juga bisa terjadi
pada wanita berusia muda. Faktor penyebabnya bermacam-macam –seperti
paparan sinar matahari, kebiasaan merokok, pola makan tak sehat, dan
sebagainya.
Kabar baiknya, keriput yang
muncul saat usia muda atau penuaan dini dapat dicegah dengan beberapa
perawatan, salah satunya yaitu mencuci muka. Para ahli menganjurkan
mencuci muka sebanyak dua kali sehari atau lebih untuk Anda yang selalu
berkeringat dan menggunakan kosmetik.
Anda tidak disarankan untuk mencuci muka terlalu sering karena dapat
merusak kelembapan kulit. Terlebih ketika sensasi kesat muncul di kulit
wajah setelah mencuci muka, itu menandakan bahwa kulit Anda kering.
Ingat, mencuci wajah yang benar akan memberikan sensasi kulit yang licin
dan kenyal, bukan kesat.
Sebaiknya Anda cukup mencuci muka sebanyak dua kali sehari, atau
sehabis berpergian maksimal 3–4 kali sehari, terutama untuk kulit
berminyak. Jika kulit kering, usahakan mencuci muka cukup dua kali
sehari.
Hindari menggosok kulit wajah terlalu keras saat mencucinya, karena
hal ini dapat membuat lapisan minyak yang menjaga kelembapan kulit ikut
hilang. Anda dapat menggunakan scrub untuk mengangkat sel-sel kulit mati
maksimal dua kali seminggu.
Hal lain yang juga perlu Anda perhatikan adalah agar tidak mencuci
muka menggunakan air terlalu panas. Hal tersebut dapat menghilangkan
kelembapan kulit.
Saat mencuci muka, sebaiknya gunakan sabun yang sesuai dengan jenis
kulit Anda. Jangan sampai sabun untuk kulit berminyak dipakai untuk
mencuci kulit wajah yang kering, karena akan membuat kulit semakin
kering dan mudah keriput.
Bila tak ingin keriput di
usia muda, cegahlah dengan cara mencuci muka dengan tepat. Selain itu,
pastikan Anda banyak mengonsumsi air untuk menjaga kelembapan kulit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar